Simak Cara Mengetahui Undertone Kulit Agar Kamu Tidak Salah Pilih!

Macam macam undertone kulit wanita

Pernahkah kamu bingung memilih make up yang cocok untuk kulitmu? Biasanya kesulitan memilih tersebut akibat tidak mengetahui jenis warna undertone kulit. Meskipun manusia memiliki salah satu kulit warna yang sama dari beberapa warna seperti putih, hitam, sawo matang, cokelat, dan kuning langsat, bukan berarti undertone kulit juga sama. 

Lantas jenis undertone kulit apa yang kamu miliki? Simak penjelasan di bawah ini agar kamu tahu cara mengetahui undertone kulitmu.

Undertone kulit

Mengenal undertone kulit adalah warna kulit alami yang terletak pada bagian bawah kulit terluar. Undertone kulit sering disalahpahami sebagai skintone, padahal keduanya memiliki definisi berbeda. Jika skintone mudah sekali diidentifikasi warnanya melalui mata telanjang dan bisa diubah melalui perawatan tertentu. 

Warna undertone kulit

Banyak orang yang mengira jika warna kulit terbatas hanya putih, hitam, cokelat, sawo matang, dan kuning langsat. Padahal warna tersebut belum termasuk undertone kulit. Lantas apa saja warna undertone kulit? Berikut adalah penjelasannya.

  • Hangat (warm): Biasanya jenis undertone ini melingkupi warna kulit seperti kuning, keemasan, dan peach
  • Dingin (cool): Jika kamu memiliki undertone merah muda maka jenis kulitmu termasuk dingin
  • Netral: Warna ini merupakan campuran dari jenis warna hangat dan dingin

Menentukan warna undertone kulit

Meskipun warna kulit bisa diubah melalui perawatan tertentu maupun aktivitas luar, undertone merupakan bersifat permanen atau tidak bisa diubah. Hal ini diakibatkan karena warna undertone ditentukan dari gen atau keturunan sehingga warna alami pada kulit tidak bisa diubah. Jika kamu ingin mengetahui lebih dalam mengenai warna undertone kulit, kamu harus lebih teliti lagi.

Cara mengetahui undertone kulit

Berikut adalah cara-cara mengetahui undertone kulit yang harus kamu ketahui. 

  1. Reaksi kulit karena paparan sinar matahari

Perhatikan reaksi kulit saat kamu berada di luar rumah dalam jangka waktu yang lama. Jika tidak ada perubahan warna kulit saat terlalu lama di bawah matahari maka jenis undertone kulitmu adalah warm tone. 

Sedangkan, jika kulitmu mengalami perubahan menjadi warna merah muda hingga kemerahan maka jenis kulit undertone yang kamu miliki adalah cool undertone. 

  1. Warna pembuluh darah

Kamu bisa cek warna pembuluh darah yang berada di pergelangan tangan. Jika warna ungu, undertone jenis kulitmu adalah cool. Warna hijau maka jenis undertone kulit adalah warm. Sedangkan campuran hijau dan ungu maka termasuk undertone jenis netral. 

  1. Tes warna pakaian

Selain dua di atas, kamu juga bisa menentukan jenis warna undertone kulit dengan tes warna pakaian. Cool undertone akan menunjukkan kecocokan jika dikombinasikan dengan warna pakaian seperti ungu, hijau, dan biru. Sementara warna warm undertone akan cocok dengan warna pakaian hijau olive, merah,dan kuning. 

  1. Tes Putih

Yang dimaksud dengan tes putih atau white test adalah mencocokkan warna kulit dengan benda-benda berwarna putih seperti handuk putih atau kertas putih. Jika benda tersebut disandingkan dengan kulit wajah dan menampakkan kulit lebih cerah maka jenis undertone adalah cool. Sedangkan jika warna kulit justru tidak bercahaya maka jenis kulit undertone adalah warm. 

  1. Warna mata

Cara lain memastikan undertone kulit adalah dengan memperhatikan warna mata. Pemilik bola mata berwarna cokelat memiliki undertone kulit warm, sementara bola mata berwarna abu-abu pekat atau biru maka undertone kulit adalah cool. 

Memilih produk sesuai undertone kulit

Biasanya wanita akan merasa kebingungan menentukan make up yang cocok untuk jenis kulit undertone. Simak penjelasan bahwa ini untuk tahu jawabannya. 

  • Cool undertone: gunakan blush warna merah muda. Gunakan juga foundation jenis sable, rose, dan porcelain
  • Warm undertone: gunakan blush berwarna peach atau emas. Biasanya lipstik yang cocok untuk undertone ini adalah merah dan sedikit orange. Foundation dengan jenis caramel, tan, chestnut, dan beige. 
  • Neutral undertone: gunakan blush keemasan hingga merah muda. Kulit ini cocok dengan foundation berwarna ivory, buff, nude, dan porceline

Saat ini kamu telah mengetahui cara menentukan warna undertone kulit yang kamu miliki. Kamu juga bisa mulai mencoba make up dan pakaian yang cocok untuk jenis warna undertone kulit.

Pil KB Untuk Jerawat: Apakah Aman?

Pil KB merupakan alat kontrasepsi yang digunakan oleh wanita untuk mencegah kehamilan. Namun, beberapa orang percaya bahwa penggunaan pil KB untuk jerawat terbukti efektif. 

Sebagian besar orang, terutama wanita tentu pernah mengalami timbul jerawat pada kulit. Hal tersebut tentu saja akan mengurangan kepercayaan diri sehingga segala cara akan dilakukan untuk mengatasi jerawat.

Lalu, apakah pil KB benar-benar efektif untuk pengobatan jerawat? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Mitos dan Fakta Pil KB untuk Jerawat

Sebagai alat kontrasepsi untuk menghambat kehamilan, beberapa wanita enggan mengonsumsi pil KB karena dianggap dapat menimbulkan jerawat. Faktanya, mengonsumsi pil KB dapat membantu mengurangi reaksi peradangan, menurunkan tingkat keparahan jerawat hingga mengurangi kekambuhan atau flare-ups.

Jerawat hormonal juga timbul dalam bentuk komedo, nodul, atau lesi seperti kista akibat dari produksi minyak dan sebum berlebih oleh kelenjar sebasea pada kulit. Sebum yang berlebih dapat menyumbat pori-pori yang terdapat sel kulit mati dan kotoran yang menyebabkan timbulnya jerawat karena infeksi bakteri.

Beberapa penyebab lain timbulnya jerawat antara lain:

  • Efek samping penggunaan obat-obatan
  • Menggunakan jenis make-up yang tidak cocok dengan kulit
  • Perubahan hormonal ketika pubertas dan dewasa (jerawat hormonal)

Manfaat Pil KB untuk Jerawat

Masalah kulit yang umum dialami oleh semua orang ini dapat diatasi dengan berbagai cara, mulai dari penggunaan bahan alami hingga pengobatan dokter. Salah satu cara mengatasi jerawat yang populer adalah dengan menggunakan pil KB. Namun, sebagian orang percaya bahwa pil KB dapat menyebabkan timbulnya jerawat.

Pil KB untuk jerawat mungkin efektif karena terdapat kombinasi hormon estrogen dan progesteron dalam pil kontrasepsi yang berfungsi untuk menghambat hormon alami dalam tubuh. Produksi minyak berlebih merupakan salah satu penyebab timbulnya jerawat.

Produksi minyak (sebum) dipicu oleh hormon androgen, yaitu hormon seks seperti testosteron pada wanita. Apabila hormon androgen terlalu aktif, maka produksi sebum juga meningkat dan dapat menyumbat pori-pori yang akhirnya menyebabkan timbulnya jerawat.

Karena pil KB mengandung hormon yang membantu menurunkan kadar androgen sehingga dapat mengendalikan produksi sebum dan mencegah timbulnya jerawat. Meskipun begitu, obat ini hanya dapat dikonsumsi sesuai dengan instruksi dokter dan tidak semua jenis pil KB akan berefek pada kulit, terutama untuk mengatasi jerawat.

Jenis Pil KB untuk Jerawat

Ada tiga jenis pil KB yang dapat digunakan sebagai obat jerawat. Ketiganya telah terbukti efektif untuk mengatasi jerawat dengan tingkat keparahan sedang. Meskipun ketiga jenis ini mengandung hormon estrogen yang sama, kandungan progesterone pada ketiga pil KB tersebut berbeda.

Berikut adalah jenis pil KB yang direkomendasikan oleh dokter untuk mengatasi jerawat:

  • Ortho Tri-Cyclen, menggabungkan estrogen dan progesterone sintesis (progestin)
  • Estrostep, mencampurkan estrogen dengan dosis yang berbeda dan progestin yang disbeut dengan norethindrone
  • YAZ, gabungan estrogen dengan progestin yang disebut sebagai drospirenone

Satu jenis pil KB mungkin tidak akan memberikan efek yang sama pada setiap orang karena tingkat hormon setiap wanita berbeda-beda, jadi penggunaan pil KB untuk jerawat menyesuaikan kondisi setiap wanita.

Risiko Konsumsi Pil KB

Walaupun terbukti efektif untuk mengtasi jerawat, ada beberapa risiko dalam penggunaan pil KB, yaitu:

  • Sakit kepala
  • Serangan jantung dan stroke
  • Tekanan darah tinggi
  • Nyeri payudara
  • Penggumpalan darah di kaki atau paru-paru
  • Perubahan suasana hati

Tips Atasi Jerawat dengan Pil KB

Mengatasi jerawat dengan pil KB sama seperti menggunakan pengobatan yang lain. Kamu hanya perlu menghindari pantangannya dan mengikuti instruksi dokter. Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam mengatasi jerawat dengan pil KB:

  • Konsumsi obat sesuai dengan instruksi dokter
  • Rutin melakukan konsultasi dengan dokter kulit
  • Bersabar dalam merawat kulit
  • Segera hubungi dokter jika mengalami tanda efek samping

Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai penggunaan pil KB untuk jerawat. Selain konsumsi obat, dokter spesialis kulit mungkin akan merekomendasikan kombinasi pengobatan lain untuk mengatasi jerawat.